Mengenai Saya

Tampilkan postingan dengan label peran sekolah dalam WCD. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label peran sekolah dalam WCD. Tampilkan semua postingan

Selasa, 24 September 2024

Peran Sekolah dalam peringatan World Cleanup Day

Peran Sekolah dalam peringatan World Cleanup Day

Hari Kebersihan Sedunia (World Cleanup Day) yang dilaksanakan di sekolah biasanya diisi dengan berbagai kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi siswa dalam menjaga kebersihan lingkungan sekolah dan sekitarnya. Berikut adalah beberapa kegiatan yang sering dilakukan.

1. Aksi Bersih-bersih Sekolah


Siswa, guru, dan staf sekolah bekerja sama membersihkan lingkungan sekolah, termasuk kelas, halaman, taman, toilet, dan area publik lainnya. Kegiatan ini mendorong siswa untuk lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan mereka.

2. Pengelolaan Sampah

Sekolah dapat mengadakan program pengelolaan sampah, seperti memilah sampah organik dan anorganik, membuat bank sampah, atau mendaur ulang sampah menjadi barang-barang berguna seperti kerajinan tangan. Ini mendidik siswa tentang pentingnya pengelolaan sampah yang benar.

3. Lomba Kebersihan Antar Kelas

Mengadakan lomba kebersihan antar kelas untuk mendorong siswa menjaga kebersihan ruang belajar mereka. Kelas yang paling bersih dan rapi bisa mendapatkan penghargaan, sehingga menumbuhkan rasa tanggung jawab di kalangan siswa.

4. Penanaman Pohon dan Penghijauan

Kegiatan penghijauan, seperti menanam pohon atau merawat tanaman di lingkungan sekolah, membantu siswa memahami pentingnya menjaga lingkungan alami dan meningkatkan kualitas udara.

5. Penyuluhan dan Edukasi Lingkungan

Pihak sekolah bisa mengadakan seminar, penyuluhan, atau menampilkan film dokumenter tentang isu-isu lingkungan, seperti pencemaran sampah plastik, pentingnya daur ulang, dan dampak limbah terhadap ekosistem. Ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan siswa tentang dampak lingkungan.

6. Gerakan Anti Sampah Plastik

Sekolah bisa meluncurkan kampanye untuk mengurangi penggunaan plastik sekali pakai di lingkungan sekolah, misalnya dengan mendorong siswa membawa botol minum sendiri atau menggunakan wadah makanan yang ramah lingkungan.

7. Kerja Bakti Bersama Warga Sekitar

Selain di dalam sekolah, siswa bisa diajak untuk berpartisipasi dalam membersihkan lingkungan sekitar sekolah, seperti jalan, selokan, atau taman umum, yang melibatkan masyarakat sekitar.

Kegiatan ini tidak hanya menumbuhkan kesadaran siswa tentang pentingnya menjaga kebersihan, tetapi juga menanamkan nilai gotong royong dan tanggung jawab sosial.